Indera Ke-6 Versi Binatang-Binatang Ini
Taipanqq - Normalnya sebagai manusia kita diajarkan tentang 5 indera yang normalnya kita miliki, Indera pendengar, perasa, melihat, pengecap, dan pencium. Bagaimana dengan indera ke 6? Percaya atau tidak ketika normalnya manusia memiliki 5 indera, di dunia binatang adalah bukan hal aneh ketika beberapa binatang tertentu memiliki indera ke 6 yang berfungsi sangat baik.
BACA JUGA: Potret Langka Terhadap Alam
Laba-laba Mampu Mengetahui Berat Hingga Ukuran Mangsanya Melalui Getaran
Laba-laba di alam memang tidak sepenuhnya memiliki kekuatan listrik layaknya miles morales, namun sebagai gantinya, laba-laba di anugerahi kemampuan tidak kalah luar biasa yang mampu membuat mereka menduduki puncak rantai makanan. Sejatinya hampir semua laba-laba memiliki organ mechanoreseptor unik yang disebut dengan slit sensilla. Kemampuan ini membuat laba-laba mampu merasakan perubahan getaran paling kecil pada bagian eksoskeleton mereka.
Indera ke-6 Ubur-ubur Mampu Menentukan Arah Tanpa Mata
Terlahir dengan organ sederhana tanpa mata, tangan, bahkan tanpa sistem tulang belakang yang rumit seakan menjadikan ubur-ubur sebagai hiasan laut semata. Namun percayalah mereka tidak seremeh itu. Perlu kalian ketahui ubur-ubur memiliki organ unik yang disebut sebagai statocysts. Organ ini memberi ubur-ubur kemampuan untuk menentukan arah dengan baik, tetap seimbang dalam amukan ombak, dan mampu mengorientasikan diri dengan baik dalam aliran arus laut.
Lumba-lumba Dengan Sonar Biologisnya
Sudah menjadi rahasia umum bahwa Lumba-lumba memiliki kemampuan unik yang disebut Echolocation. Layaknya sonar, Echolocation ini bergantung pada pengeluaran sinyal suara “click” bernada tinggi yang mampu menjelajah hingga ke laut dalam. Memantulkan apa yang di lewatinya, dan selanjutnya kembali ke organ lumba-lumba yang disebut “Melon”
Dengan Echolocationnya, lumba-lumba mampu memproyeksikan gambar 3D didalam kepala mereka, dan mengetahui apa saja yang bersama mereka dikedalaman, tanpa perlu menggunakan mata.
Indera ke-6 Hiu Mampu Merasakan Aliran Listrik
Berbeda dengan lumba-lumba yang memanfaatkan sonar biologis miliknya, Hiu diketahui telah mengembangkan kemampuan yang lebih spesifik dan unik yang disebut dengan Electroreception. Kemampuan tersebut membolehkan tidak hanya hiu namun juga pari untuk dapat mendeteksi adanya riak aliran listrik sekecil apapun di kedalaman laut. Dengan kemampuan tersebut baik hiu maupun pari dapat menemukan mangsa disekitar mereka berdasarkan riak kecil aliran listrik yang muncul ketika ikan kecil atau – mangsa yang lebih besar – menggerakkan otot.
Kemampuan Electrorepection ini diketahui sebagai indera yang sangat sensitif hingga dapat merasakan aliran listrik yang dikeluarkan dua baterai ukuran AA dari jarak hingga 100km jauhnya.
Dan hiu kepala martil diketahui sebagai spesies yang memiliki Electroreception paling kuat, tentu saja akibat desain kepalanya yang unik.
Platypus Dapat Merasakan Detak Jantung Hewan Lain
Tidak dikenal sebagai hewan aneh dan unik, Platypus juga terkenal sebagai satu daripada beberapa mamalia langka yang berkembang biak dengan cara bertelur. Itu saja? Tentu tidak. Sulit dipercaya, tetapi Platypus memiliki kemampuan meng-mengindera yang hampir sama dengan hiu yaitu Electroreceptive.
Indera satu ini terletak pada kulit yang membungkus paruh unik mereka, memberi kemampuan untuk dapat merasakan getaran sinyal listrik dari mangsa yang berada didekat mereka, bahkan para ahli percaya dengan Platypus dapat merasakan tidak hanya detak jantung, namun juga denyut nadi spesies lain disekitarnya.
Ikan Salmon Dan Kemampuan Uniknya Untuk Pergi – Kembali
Tidak ada yang aneh dari jutaan ikan salmon yang bermigrasi dengan jarak hingga ribuan kilometer jauhnya pada musim tertentu, tentu tidak. Yang aneh adalah perjalanan mereka kembali dari sana hingga mampu menemukan titik kembali dimana mereka pergi. Ilmuwan sendiri masih memperdebatkan apa yang sebenarnya mampu membuat salmon mampu melakukan perjalanan Pergi – Kembali yang luar biasa jauh ini dengan begitu tepat.
Setidaknya terdapat dua alasan bagaimana salmon mampu melakukannya:
1) Menggunakan Mineral Feromagnetik Magnet didalam tubuhnya, yang mampu bekerja berdasarkan medan magnet bumi, dan membuat salmon memiliki kemampuan “GPS Internal”. Dengan Mineral Feromagnetik Magnetnya, Salmon mampu menemukan medan magnet yang sama di titik keberangkatan mereka, sehingga mampu kembali ke tempatnya dengan dibantu sistem GPS biologis pada tubuhnya.
2) Indera penciuman super, yang mampu membuat salmon membedakan aliran air di titik keberangkatan mereka dengan aliran air ditempat lain. Pokeronline
Tidak ada komentar